DutaKhabarterkini.Id-MEDAN | Mengikuti beberapa waktu yang lalu, sebuah peristiwa di mana Karyawan PUD Pasar Kota Medan melakukan aksi massa demo di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemko) Medan, di mana para aksi massa (Karyawan PUD Pasar Kota Medan) meminta Walikota Medan, Muhammad bobby Afif Nasution untuk segera mencopot Direktur Utama PUD Pasar Kota Medan, Provinsi Sumut.
Peristiwa Karyawan mendemo bosnya sendiri itu adalah sebuah isyarat yang menunjukkan bahwa ketidak mampuan induknya dalam memimpin, nah begitu pun dengan keadaan PUD Pasar Kota Medan saat ini. Aktivis Sumatera Utara, Fahrul Harahap mengatakan Karyawan yang turun aksi massa demo itu merupakan pemberitahuan keras kepada Muhammad Bobby Afif Nasution sebagai Walikota Medan bahwa Direktur Utama PUD Pasar Kota Medan tidak becus dalam bekerja.
"Filosofinya begini, tidak ada Anak yang salah dalam ambil tindakan tapi orang tualah yang tidak tepat dalam menetapkan aturan. Inikan sebuah pertunjukan di mana Direktur Utama tidak mampu bersinergi dengan Karyawannya. Tidak sampai di situ, dalam PUD Pasar Kota Medan itu terdapat empat Direksi, patut di curigai bahkan Direktur Utama dan Direksi lainnya pun tidak harmoni namun yang paling bertanggung jawab di PUD Pasar Kota Medan adalah Direktur Utamanya," katanya pada Jumat, (12/01/2024).
Kemudian, katanya, di lihat bersama sebuah Unit Mobil Roda Empat yang terparkir rapi dan tidak beroperasi. itu saja tidak mampu di urus, itu masih aset yang kecil bagaimana dengan aset yang lebih besar seperti Pasar Aksara yang hingga sekarang belum ada penghuninya.
"Ini sebuah bentuk kelalaian besar Direktur Utama PUD Pasar Kota Medan yang mengakibatkan tersendatnya pad Kota Medan. Harusnya itu di operasikan demi mengurangi angka perbedaan pendapat di kalangan Pedagang," kata Alumni UMN tersebut.
Padahal, lanjutnya, semua sudah menyaksikan Kementerian (PUPR) telah meluangkan waktu yang telah membangun Pasar Aksara dan di serahkan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Medan. Tapi seperti yang terlihat, Pasar tersebut belum tentu nasibnya. Pasar adalah perputaran Ekonomi yang besar, yang dapat berkontribusi dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan di banding dengan tempat lain.
"Maka sudah wajar dan pantaslah Muhammad Bobby Afif Nasution sebagai Walikota Medan meluangkan waktunya untuk mengevaluasi Direktur Utama PUD Pasar Kota Medan dan sudah layak Direktur Utama PUD Pasar Kota Medan itu di pecat, Direktur Utama makin Kaya, Pedagang makin merana," tegasnya.
"Nah hal ini mendorong kuat bagi kami, untuk melakukan aksi massa damai di Jakarta seputaran Istana, meminta Presiden Joko Widodo segera menegur Walikota Medan dalam hal mencopot Direktur Utama PUD Pasar Kota Medan," pungkasnya. (***Red DKT )