Dutakhabarterkini.id | Tebingtinggi / Sumatera Utara kelurahan Lalang, Kecamatan Rambutan, Kota Tebing Tinggi, 16 Desember 2023 - Sebuah kecelakaan serius terjadi di lokasi pelataran parkiran Masjid Agung jalan KL,Yos Sudarso, Kelurahan Lalang, Kecamatan Rambutan, Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara
Pada hari Sabtu sekitar pukul 10.30 WIB. Salah seorang pekerja yang sedang menggali lubang yang di dalam nya terdapat kabel Listrik yang tertanam di dalam tanah yang di sinyalir akan di gali sepanjang lebih kurang 100 meter dengan kedalaman tanah sedalam 3 meter dengan lebar lebih kurang 40 Cm, tepatnya di pelataran parkiran Masjid Agung,
Pada saat korban melakukan pekerjaan nya yang sedang menggali tanah untuk Menggali kabel listrik yang tertanam di pelataran parkir masjid agung, Korban, yang di ketahui tidak menggunakan Alat Pelindung Diri ( APD ), mengalami kecelakaan dan mengalami cedera kritis sehingga segera harus dilarikan ke Rumah Sakit Chevani,Kelurahan Tanjung Marulak Hilir, Kecamatan Rambutan, Kota Tebing Tinggi,
Menurut saksi mata, kecelakaan terjadi ketika pekerja penggalian lubang sedang melakukan pekerjaan penggalian kabel, Pada saat yang tidak terduga, tiba-tiba tepian tanah galian tersebut runtuh dan menimbun salah satu pekerja yang di ketahui saat bekerja tidak menggunakan Alat Pelindung Diri,
( APD )
Warga yang menyaksikan kejadian tersebut menjadi panik dan beramai - ramai bersama pekerja yang lain untuk menyelamatkan korban yang tertimbun dan segera menghubungi Tim penyelamat dan korban dengan segera di evakuasi ke Rumah Sakit terdekat yaitu Rumah Sakit Chevani, untuk di lakukan perawatan medis lebih lanjut.
Pihak rumah sakit menyatakan bahwa korban mengalami cedera kritis akibat kekurangan oksigen karena tertimbun oleh tanah galian yang runtuh dan menimbun tubuh korban, saat ini korban sedang dalam perawatan intensif.
Terkait dengan adanya insiden kecelakaan Pekerja ini Pihak berwenang di harapkan agar segera melakukan penyelidikan untuk menentukan penyebab pasti rubuh nya tanah galian yang menimbun korban.
Dalam hal ini Kepala proyek dihadapkan pada tanggung jawab atas kejadian tersebut, Pihak berwenang di minta kan untuk menyelidiki faktor-faktor yang menyebabkan insiden ini dan harus mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan keselamatan pekerja di tempat kerja.
Kepala proyek diidentifikasi sebagai pihak yang bertanggung jawab dan akan diminta pertanggung jawaban terkait kejadian ini.
Sampai Saat berita ini di sampaikan awak media yang mengetahui adanya kejadian tersebut masih Terus menggali dan mengumpulkan dan Terus menelusuri informasi ini lebih lanjut, terkait kronologi, serta identitas korban,dan penanggung jawab dari para pekerja tersebut.
( Red/ DKT )