Walau sudah berulang kali di tindak oleh pihak kepolisian namun para mafia ini sepertinya tidak jerah,bahkan semakin meraja Lela,mereka para mafia kayu tersebut tak mengindahkan ada nya himbauan himbauan yang ada
Bahkan pihak pihak dari berbagai media untuk memberitakan hal ini juga tidak ada perubahan.Seperti pengusaha somel yang ada di km17 balam,kec Bangko pusako kabupaten Rokan hilir, Riau Masi saja menerima kayu ilegal dari para mafia.
Senin 22 /04/2024 sekira.jam 14.24wib,tim dari awak media coba datangi salah satu pengusah shomel yang ada di km 17 balam, milik seseorang yang berinisial Pm .namun beliau tidak ada di tempat,
Kemudian awak coba komfirmasi seorang perempuan yang mengaku sebagai istri beliau mengatakan,suami saya masih ikut pengajian,terangnya.Di duga pengusaha shomel inisial Pm ada di dalam rumah nya,tapi tidak mau di menjumpai awak media.
Diduga pengusaha shomel ber inisial Pm,tidak mengantongi izin. pengumpulan kayu dan non kayu lahan masyarakat (IPKNK--LM)adalah izin yang di berikan untuk mengumpulkan hasil hutan di lahan masyarakat berupa kayu non kayu(rotan,getah,arang)dalam jumlah dan jenis sesuai dengan potensi yang ada.
Jika terjadi pembiaran maka pihak mafia ini semakin merajai,dan mengakibatkan kerusakan hutan Rohil yang nantinya berdampak buruk yang bisa mengakibatkan banjir dan rawan kebakaran.Diharapkan kepada petugas untuk bertindak lebih tegas lagi,jangan hanya gertak sambal oke...komandan..
DS kaperwil, Riau
(DKT - RED )
